PONTIANAK – Menjelang perayaan Natal 2019 dan menyambut Tahun Baru 2020, Provinsi Kalimantan Barat melaksanakan Rapar Koordinasi (Rakor) yang digelar oleh Polda Kalbar. Senin (16/12).
Gubernur Kalbar Sutarmidji, Pangdam XII/Tanjungpura Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad, Kapolda Kalbar Irjen Pol Didi Haryono memimpin langsung rapat koordinasi ini yang diikuti oleh para fungsi terkait untuk mensukseskan perayaan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020.
Kapolda Kalbar dalam sambutnnya mengatakan bahwa rakor yang digelar ini dalam rangka melihat kesiapan semua pihak mulai dari langkah pengamanan kamtibmas, kesiapan pendukung lainnya seperti pertamina, kebutuhan pokok hingga transportasi.
“Rakor lintas instansi ini dalam rangka melancarkan, mengamankan Nataru (Natal dan Tahun Baru 2020), dimana tadi kita lihat ada 24 instansi hadir untuk menyamakan presepsi dan langkah dalam segala aspek demi aman dan lancarnya Natal dan Tahun Baru,” ucap Kapolda Kalbar.
Irjen Pol Didi Haryono juga menyampaikan bahwa dalam rakor ini juga diberikan kesempatan untuk mendengarkan langsung apa yang menjadi masukan dari seluruh instansi.
“Jadi substansinya adalah kita ingin mendengarkan langsung, bapak Gubernur juga sudah memberikan masukan masukan, memberikan arahan bagaimana langkah sinergitas dan kolaborasi lintas instansi dan fungsi ini,” tambahnya.
Kapolda Kalbar Irjen Pol Didi Haryono juga menambahkan bahwa yang menjadi fokusnya yaitu mengamankan lalu lintas arus mudik dan balik, pengamanan tempat ibadah hingga tempat wisata.
“Yang pasti kita akan menciptakan rasa aman dan nyaman, sehingga masyarakat yang dapat beribadah dan merayakannya natal dengan penuh suka cita.” Tutupnya.
Jelang Natal dan Tahun Baru 2020, Gubernur Kalbar Minta Berikan Rasa Aman Dan Nyaman Bagi Umat Yang Merayakan
Sementara itu, Gubernur Kalbar Sutarmidji meminta untuk masyarakat Kalbar saling bertoleransi antar agama apapun yang sedang merayakan keagamaannya.
“Saya berharap untuk seluruh pemerintah daerah, Polri dan TNI serta masyarakat Kalbar, bersama-sama untuk bersinergitas untuk memberikan kenyamanan kepada saudara-saudara kita yang merayakan Natal dan Tahun Baru. Pastikan umat yang beribadah semuanya aman dan nyaman saudara-saudara kita melaksanakan ibadanya,” ujar Sutarmidji.
Selain itu, dirinya juga meminta kepada TNI dan Polri untuk mengatasi titik kerawanan baik arus mudik maupun tindakan kejahatan saat umat nasrani merayakan Natal dan Tahun Baru 2020.
“Saya berharap untuk titik kerawanan baik arus mudik dan tindakan kriminal di Kalbar untuk diantisipasi. Kita berikan rasa aman kepada saudara-saudara kita, selain itu kita juga antisipasi cuaca ekstrem yang berdampak banjir dan tanah longsor, kita bersama-sama harus tangani ini,” tuturnya. (Red).
