BENGKAYANG, RUAI.TV – Masyarakat sub suku Dayak Sungkung di perbatasan RI-Malaysia, mempraktikkan kearifan tradisi untuk mencegah Virus Corona. Warga ini bermukim di Dusun Medeng, Desa Sungkung II, Kecamatan Siding, Kabupaten Bengkayang
Sesuai keyakinan dan tradisi masyarakat setempat, mereka menggelar ritual Adat Aih. Mereka menggelar ritual ini Senin (02/08/2021).
Ketua Adat Desa Sungkung II, Yosep Awel, mengatakan, menjelaskan, ritual adat air mereka laksanakan karena wabah corona masih melanda di Indonesia khususnya Kalimantan Barat.
Warga setempat meyakini, ritual ini bakal mampu membentengi penduduk sekitar dari virus ini.
Baca juga: Masyarakat Minang di Sanggau Gelar Ritual Bakaua
“Mengingat dan menimbang keadaan yang sekarang semakin gawat karena wabah corona, maka dilaksanakan acara Adat Aih Kampung, untuk menghindari jangkitan penyakit wabah corona ini,” kata Yosep Awel, Selasa (03/08/2021).
Adat ini dilangsungkan di sebuah yang disebut keramat dan dianggap sakral. Di lokasi ini pemimpin adat memberikan persembahan kepada leluhur dengan memberikan bagian dari peraga adat. Bentuknya berupa daging babi, ayam kampung, beras pulut atau ketan, beras biasa, kapur sirih, tuak, mayang pinang, dan beberapa lagi.
Baca selanjutnya dengan klik pages 2
