SUKADANA, RUAI.TV – Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya, melantik 131 pejabat administrator dan pengawas di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kayong Utara. Prosesi pelantikan berlangsung di Aula Istana Rakyat, Sukadana, Rabu (1/9/2025).
Dalam sambutannya, Bupati Romi menegaskan bahwa pelantikan ini menjadi langkah strategis pemerintah daerah untuk memperkuat birokrasi sekaligus melakukan penyegaran dalam roda pemerintahan.
“Dari total pejabat yang dilantik, sekitar 80 persen bersifat horizontal. Tujuan utamanya bukan sekadar rotasi, tetapi juga penguatan birokrasi dan pengayaan bagi pejabat yang bersangkutan. Proses kaderisasi tidak boleh mandek di satu titik, maka perlu dilakukan penyegaran,” ujar Bupati Romi.
Romi menekankan pentingnya integritas dan profesionalisme Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam mengemban tugas. Menurutnya, setiap pejabat harus menjadikan jabatan yang diterima sebagai amanah untuk mengabdi kepada bangsa dan rakyat.
“Kita adalah ASN, maka sudah sepantasnya kita bekerja dengan sepenuh hati. Saya yakin Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan merekomendasikan mutasi ini berdasarkan pengalaman, pendidikan, dan rekam jejak. Yang terpenting, proses ini sesuai aturan dan dapat diterima oleh sebagian besar pemangku kepentingan. Inilah wujud demokrasi,” tegas Romi.
Ia juga mengingatkan para pejabat yang baru dilantik agar tidak memilih-milih pekerjaan. Romi menegaskan bahwa setiap amanah harus dibuktikan dengan kinerja nyata.
“Tugas kita adalah membuktikan apakah kita mampu dan layak mengemban amanah ini. Karier Bapak/Ibu ke depan tidak ditentukan oleh siapa yang dipilih kemarin, melainkan oleh kinerja masing-masing. Mari kita buktikan apakah kita pantas memikul tanggung jawab ini,” tambahnya.
Salah satu pejabat yang baru dilantik, Ismail Usman Jerry (Ismail UJ), menyatakan kesiapannya menjalankan tugas baru dengan penuh tanggung jawab.
“Amanah ini merupakan kepercayaan besar. InsyaAllah saya akan melaksanakannya dengan penuh tanggung jawab dan pengabdian,” ungkap Ismail.
Sebelum dilantik sebagai Camat Sukadana, Ismail bertugas sebagai Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kayong Utara.
Pelantikan ratusan pejabat ini memperlihatkan komitmen Pemerintah Kabupaten Kayong Utara untuk terus memperkuat birokrasi yang profesional, akuntabel, dan berorientasi pada pelayanan publik.
Dengan adanya penyegaran, Romi berharap roda pemerintahan berjalan lebih dinamis dan mampu menjawab kebutuhan masyarakat secara cepat dan tepat.
“Birokrasi yang kuat hanya bisa terwujud jika setiap pejabat bekerja dengan disiplin, transparan, dan berorientasi pada hasil. Mutasi ini bukan sekadar pergeseran jabatan, tetapi bagian dari strategi meningkatkan kinerja pemerintahan,” jelasnya.
Pelantikan tersebut sekaligus menjadi momentum konsolidasi internal Pemerintah Kabupaten Kayong Utara dalam menata manajemen aparatur. Romi optimistis, perubahan formasi pejabat akan memperkuat kualitas pelayanan publik yang langsung dirasakan masyarakat.
Upaya memperkuat birokrasi ini juga menjadi bagian dari rencana jangka panjang pemerintah daerah dalam meningkatkan tata kelola pemerintahan. Dengan demikian, birokrasi tidak hanya berfungsi administratif, tetapi juga mampu menjadi motor penggerak pembangunan di Kayong Utara.
