PONTIANAK, RUAI.TV – Produksi sampah rumah tangga dan sampah di pasar tradisional di Kota Pontianak, kembali meningkat pada Mei. Ini terlihat dari membeludaknya Tempat Pembuangan Sampah (TPS) di sekitar kompleks perumahan.
Selain itu, disinyalir para pedagang di pasar tradisional juga, ikut membuang sampah di TPS yang diperuntukkan bagi warga. Padahal sebenarnya sudah disediakan TPS khusus untuk menampung sampah pedagang.
Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Pontianak Siti Komalasari, Jumat (07/05/2021) mengatakan, volume sampah sepanjang bulan Ramadan memang terjadi lonjakan. Terutama sampah-sampah yang biasanya dibuang oleh para pedagang di TPS terdekat.
Baca juga: Penyekatan Mudik Polda Kalbar: Bengkayang, Kayong Utara, Ketapang Terbanyak, Cek Lokasinya
“Mestinya para pedagang bisa membuang sampah ke depo di Pasar Mawar,” katanya.
Leave a Reply