PONTIANAK, RUAI.TV – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Klas IIA Pontianak, intens memberikan siraman rohani berupa tausiah kepada warga binaan, selama bulan Ramadhan. Saat ini, jumlah warga binaan mencapai 892 orang.
Selain memberikan tausiah, Rutan juga memfasilitasi pesantren kilat bagi warga binaan yang ingin memperdalam ilmu keagamaannya.
Baca juga: Rp 13 M, Ongkos Jembatan Gantung 4 Desa di Landak
Kepala Rutan Klas II A Pontianak, Sumaryo, Jumat (30/04/2021) mengatakan, pelayanan ini untuk memastikan warga binaan tetap menerima hak-nya dalam beribadah, walaupun berada dalam masa tahanan.
“Setiap malam dilaksanakan salat taraweh berjamaah. Sebelumnya salat Isya, yang dilanjutkan taraweh. Dari itu selesai, kemudian warga binan kembali masuh ke kamar masing-masing,” kata Sumaryo.
Baca juga: Kejari Sanggau Geledah Satu Rumah dan BRI Tayan Hilir
Untuk pesantren kilat, Rutan mengundang Kementerian Agama Kantor Wilayah Kalimantan Barat. Selama dua pekan, warga binaan menerima beberapa bimbingan, seperti fikih dan membaca ayat suci Al Quran.
Sumaryo berharap, warga binaan dapat mengamalkannya di kehidupan berikutnya, begitu mereka telah menyelesaikan masa tahanan. Sebab kegiatan itu dilakukan sebagai bagian dari pembinaan. (RED)
Leave a Reply