Arsip

Warga Siantan Tengah Dianiaya Orang Tak Dikenal Pakai Sajam

Advertisement

PONTIANAK – Warga Jalan Parwasal Komplek Aloevera Permai II No. B21 Kelurahan Siantan Tengah, Kecamatan Pontianak Utara, bernama Y Sabinus, dianiaya oleh orang yang tak dikenal menggunakan senjata tajam, sekitar pukul 12.00 WIB, Minggu (19/5) siang.

Adapun kronologis kejadian berdasarkan keterangan saksi Ritha (43), yang merupakan suami korban menjelaskan bahwa pada Minggu 19 Mei 2019, sekira pukul 12.00 WIB, ketika saksi bersama suaminya Y Sabinus sedang menjaga warung yang ada dirumah mereka.

Tiba-tiba datang seorang laki-laki tak dikenal menghampiri Y Sabinus. Kemudian orang tak dikenal tersebut langsung mengambil telapak tangan Y Sabinus dan meletakkan sebuah telur rebus diatasnya, lalu telur tersebut dihancurkan dengan tangannya dan orang tak dikenal tersebut berkata “Makan Pak”.

Advertisement

Melihat hal tersebut saksi melarang suaminya Y Sabinus untuk memakan telur tersebut karena merasa curiga, kemudian orang tak dikenal tersebut seperti merasa marah kepada saksi dan memandanginya lalu orang tak dikenal tersebut kembali berkata “Cepat Makan Pak”, namun saksi kembali melarang suaminya untuk memakan telur tersebut.

Setelah itu saksi melihat orang tak dikenal tersebut seperti merogoh sesuatu dari balik bajunya dan tiba-tiba orang tak dikenal tersebut mengeluarkan sebilah pisau berukuran -/+ 20 cm dan langsung mengayunkannya kearah suaminya sehingga mengenai bagian leher sebelah kiri Y Sabinus. Kemudian orang tak dikenal tersebut melarikan diri.

Adapun ciri-ciri pelaku berdasarkan keterangan saksi sebagai berikut, Rambut pendek, ikal, berwarna hitam, Berbadan kurus, Tinggi badan -/+ 160 cm, Kulit Sawo Matang, Menggunakan baju berwarna putih dan celana berwarna hitam, Menggunakan sepeda motor yang sudah dipreteli sehingga tidak bisa dikenali.

Atas kejadian tersebut korban mengalami luka robek dibagian leher sebelah kiri dengan 12 jahitan. Saat ini korban sudah dibawa ke Puskesmas 24 jam Siantan Hilir guna mendapatkan perawatan, sedangkan untuk pelaku saat ini masih dalam proses penyelidikan pihak Polsek Pontianak Utara. (Red).

Advertisement