SANGGAU, RUAI.TV – Setiap kepala keluarga (KK) umat Katolik Stasi Santo Agustinus di Mangkup, Desa Teraju, Kecamatan Toba, mengumpulkan iuran sebesar Rp 50 ribu. Dana swadaya itu mereka himpun untuk pembangunan Gereja Katolik di desa itu.
Hingga saat ini, jumlah dana yang mereka kumpulkan secara swadaya itu, masih belum memenuhi target sebesar Rp 1,3 miliar. Meski demikian, proses pembangunan gedung Gereja sudah berlangsung.
Baca juga: Uskup Sanggau Berkati Gua Maria Bintang Timur Riam Rojat
Aktivitas pembangunan Gereja mulai berlangsung Minggu (12/12/2021). Wakil Bupati Sanggau Yohanes Ontot, menandai mulainya proses pembangunan dengan peletakan batu pertama.
Selain swadaya umat, Pemerintah Kabupaten Sanggau telah memberikan dana hibah sebesar Rp 75 juta. Dengan demikian, seluruh dana yang sementara telah terhimpun sebesar Rp 90 juta.
Yohanes mengatakan, dukungan pembiayaan dari pemerintah kabupaten tentu tidak bisa 100 persen. Karena itu, dia menekankan adanya swadaya umat, sebagai bentuk kemandirian Gereja Katolik di desa itu.
Baca selanjutnya dengan klik pages 2
