SANGGAU, RUAI.TV – Bencana banjir lagi-lagi melanda kawasan Kabupaten Sanggau. Curah hujan yang tiba-tiba meningkat, membuat sejumlah areal pemukiman kini tergenang air.
Hingga Sabtu (12/02/22), otoritas setempat mencatat ada sembilan desa yang terdampak. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sanggau, menyebut, sembilan desa ini tersebar di lima kecamatan.
Meski demikian, kondisi banjir belum membuat warga terdampak harus mengungsi. Mereka masih bertahan di rumah masing-masing.
Baca juga: Separuh Badan Jalan di Sanggau Amblas Kena Longsor
Hampir satu pekan terakhir ini, curah hujan terbilang cukup tinggi di kabupaten ini. Sembilan desa yang terdampak banjir kali ini adalah Desa Bonti, Upe dan Bahta di Kecamatan Bonti.
Kemudian, Desa Rahayu di Kecamatan Parindu. Juga Desa Sosok dan Berakak di Kecamatan Tayan Hulu. Serta Desa Tanjung Bunga dan Semayang di Kecamatan Kembayan, dan Desa Modang di Kecamatan Toba.
Kasi Pencegahan Bencana, BPBD Kabupaten Sanggau, Kristian Hendro, mengatakan, data sementara dari sembilan desa di lima kecamatan, ada 103 rumah terdampak. Dari jumlah itu, ada 501 kepala keluarga atau 1.783 jiwa.
Baca juga: Polisi Evakuasi Bayi Usia 6 Hari Saat Banjir Singkawang
“Dari sekian banyaknya warga yang terdampak banjir ini belum ada korban yang mengungsi. Mereka masih bertahan di rumah masing-masing,” kata Kriatian Hendro.
Saat ini rata-rata ketinggian air sekitar 90 sentimeter dari permukaan lantai rumah. Kristian Hendro mengimbau kepada para kepala desa dan camat yang wilayahnya terdampak banjir, agar segera menyampaikan laporan.
Dengan adanya data dari lapangan, BPBD bisa melakukan tindak lanjut penanganan ke Bupati Sanggau. (RED)
