“Pengerjaan terus berjalan, hanya saja pertemuan titik batas dengan Kaltim yang belum singkron, jauh selisih titik temunya dengan jalur yang ditetapkan dari arah Kaltim. Minggu depan saya bersama pak Menteri PUPR akan tinjau lagi pembangunannya” kata Lazarus.
Selain memberi sambutan, Lazarus juga menjadi penyaji materi dalam Study Meeting I dengan topik Akselerasi Pemerataan Pembangunan dan Kesejahteraan Masyarakat Melalui Pembentukan Daerah Otonomi Baru.
Dalam penyampaiannya, Lazarus menegaskan, moratorium tentang Daerah Otonomi Baru belum dicabut oleh Pemerintah Pusat.
Baca juga: GAMKI Kalbar Undang Gubernur Sutarmidji Buka Rakerda I
“Sekarang tinggal kemauan semua pihak saja,” kata Lazarus.
Menyinggung DOB Provinsi Kapuas Raya, Lazarus menilai, Kapuas Raya sudah memenuhi syarat, jauh lebih layak dari calon DOB Provinsi lainya.
“Ya, itu tadi, moratorium pemekaran belum dicabut. Sekarang ini banyak hasil pemekaran wilayah menjadi beban, belum bisa mandiri,” jelas Lazarus sembari menjawab pertanyaan peserta terkait perkembangan DOB Provinsi Kapuas Raya.
Beberapa tahun belakangan, pemekaran DOB Provinsi Kapuas Raya menjadi isu politik di kalangan masyarakat Kalimantan Barat. (LIM)
