PONTIANAK , RUAI.TV – Proses pembangunan duplikat Jembatan Kapuas I Pontianak akan berlangsung tahun ini. Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menyebut, saat ini sedang dalam tahapan lelang proyek.
Selain itu, berbarengan dengan pembangunan duplikat Jembatan Kapuas I, juga ada kegiatan pelebaran ruas Jl. Sultan Hamid II. Jalan ini persis di penurunan Jembatan Kapuas II arah ke Pontianak Utara.
Baca juga: Bupati Naik Motor Tinjau Jalan Rusak di Embaloh Hilir
Edi menyatakan perkembangan ini saat menghadiri salat tarawih Masjid Al Karim Kelurahan Saigon Kecamatan Pontianak Timur, dalam rangkaian Safari Ramadan, Selasa (12/04/2022) malam.
Anggaran untuk pembangunan jembatan sudah tersedia. Sistemnya menggunakan anggaran multi years yang bersumber dari Anggaran Belanja dan Pendapatan Negara (APBN) tahun 2022 sampai dengan 2023.
Baca juga: Calon Polisi di Bengkayang Mulai Jalani Pemeriksaan Berkas
Bagaimana dengan panjang jembatan? Edi mengatakan, panjang jembatan duplikat Kapuas I kurang lebih 400 meter. Rentangnya mulai dari oprit jembatan sampai dengan turunan.
“Pelebaran jalan juga dilakukan mulai dari ujung Jl Tanjungpura sampai keseluruhan Jl Sultan Hamid II,” terang Edi.
Di luar itu, pemerintah kota mengusahakan pembangunan lainnya di wilayah Pontianak Timur. Infrastruktur jalan di wilayah Pontianak Timur, satu di antaranya pembangunan Jl Pemda, mulai dari Jl Panglima Aim hingga ke Ampera Raya batas wilayah kota.
Baca juga: Balap Liar Saat Bulan Puasa, Polisi Patroli Titik Rawan
Dengan terbangunnya jalan itu, setidaknya bisa mengurai kepadatan arus lalu lintas di Jl Tanjung Raya II.
“Jadi, Jl Pemda tersebut sebagai jalan akses alternatif bagi warga yang menuju batas kota atau sebaliknya,” ujar Edi. (RED)
