Juru Bicara BNPT, Brigjen Pol Eddy Hartono, mengatakan, langkah awal sinergisitas penanggulangan terorisme di Papua adalah melakukan pencegahan. Seperti membentuk Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) yang tentunya beranggotakan masyarakat Papua.
“JAD ini organisasi terorisme lewat keputusan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan Tahun 2018. Pemimpinnya sudah masuk sel dan divonis hukuman mati,” kata Eddy Hartono.
Baca juga: Kelompok Bersenjata di Papua, Siapa Mereka?
Meski begitu, sel-sel JAD masih terus berkembang. Di antaranya melalui media sosial menyebarkan propaganda ajakan radikalisme dan terorisme.
“Kewaspadaan lingkungan dapat menjadi pintu awal pencegahan aksi radikalisme dan terorisme,” kata dia. (SVE/RED)
Leave a Reply