Arsip

PLN Sosialisasikan Pembangunan Gardu Induk 150 kV di Putussibau

Ilustrasi Gardu Induk (GI) 150 kV yang nanti akan di bangun di Putussibau, Kabupaten Kapuas Hulu. (Foto/Ist)
Advertisement

PUTUSSIBAU RUAI.TV – PT PLN (Persero) terus mendorong pemerataan infrastruktur kelistrikan di Kalimantan Barat. Lewat Unit Induk Pembangunan Kalimantan Bagian Barat (UIP KLB) dan Unit Pelaksana Proyek Kalimantan Bagian Barat 2 (UPP KLB 2), PLN menggelar sosialisasi rencana pembangunan Gardu Induk (GI) 150 kiloVolt (kV) Putussibau di Desa Kedamin Darat, Kecamatan Putussibau Selatan, Kabupaten Kapuas Hulu, pada Sabtu (24/5).

PLN mengundang jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (FORKOPIMCAM), Kepala Desa, tokoh masyarakat, serta puluhan warga sekitar untuk mengikuti langsung sosialisasi. Kegiatan ini bertujuan memperkuat partisipasi publik dan menjunjung prinsip transparansi terhadap dampak serta manfaat proyek ketenagalistrikan.

Manager PLN UPP KLB 2, Dony Cahya Hari Mulya, memaparkan bahwa pembangunan GI 150 kV dengan kapasitas transformator 30 Mega Volt Ampere (MVA) akan memperkuat sistem kelistrikan di wilayah perbatasan dan mengurangi potensi gangguan listrik yang masih sering terjadi.

Advertisement

“Gardu induk ini berperan penting dalam pemerataan distribusi listrik dan mendukung pertumbuhan ekonomi daerah. Dengan kapasitas 30 MVA, gardu ini bisa melistriki hingga 24.000 rumah tangga,” ungkap Dony.

Ia juga mengajak masyarakat untuk mendukung penuh pembangunan ini demi kemajuan bersama. “Kami ingin masyarakat ikut merasa memiliki. Infrastruktur kelistrikan bukan hanya milik PLN, tapi milik kita semua,” lanjutnya.

General Manager PLN UIP KLB, Johar Wijaya, menegaskan komitmen PLN dalam melaksanakan program strategis nasional dengan mengedepankan profesionalisme, transparansi, dan keberlanjutan.

“Kami terus berkolaborasi dengan pemerintah daerah dan masyarakat. Pembangunan ini harus berjalan dengan memperhatikan aspek sosial dan lingkungan,” tegas Johar.

Kepala Desa Kedamin Darat, Domikus, menyambut baik langkah PLN yang melibatkan masyarakat sejak awal proses. Ia menilai sosialisasi ini membantu warga memahami urgensi dan manfaat proyek.

“Penjelasan yang diberikan sangat jelas dan membuat kami merasa dilibatkan sebagai mitra,” ujar Domikus.

Pembangunan GI 150 kV Putussibau menjadi langkah nyata PLN dalam menyediakan listrik yang andal dan merata di wilayah Kapuas Hulu, khususnya kawasan perbatasan. Proyek ini sekaligus mendorong percepatan pembangunan infrastruktur dan ekonomi lokal yang berkelanjutan.

Advertisement