KAYONG UTARA, RUAI.TV – Wakil Bupati Kayong Utara, Amru Chanwari, melepas lima siswa asal Kayong Utara yang akan menempuh pendidikan di Sekolah Rakyat Provinsi Kalimantan Barat. Acara pelepasan berlangsung di Kantor Bupati Kayong Utara, Sukadana, Senin (29/9/2025).
Kepala Dinas SP3APMD, Andri Candra, orang tua siswa, dan pendamping dari Kementerian Sosial turut hadir mendampingi momen tersebut.
Dalam sambutannya, Amru menegaskan dukungan penuh terhadap program Sekolah Rakyat yang digagas pemerintah pusat. Ia menyebut program ini sebagai langkah strategis untuk memutus mata rantai kemiskinan melalui pendidikan.
“Pemerintah daerah mendukung penuh dan menyambut baik program Sekolah Rakyat. Ini ikhtiar pemerintahan pusat di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo untuk memutus mata rantai kemiskinan, salah satunya lewat jalur pendidikan,” tegas Amru.
Kepada para siswa, Amru berpesan agar mereka memanfaatkan kesempatan ini dengan sungguh-sungguh. Ia mengingatkan bahwa tidak banyak anak mendapatkan peluang serupa.
“Tekunlah belajar, jangan sia-siakan peluang yang sudah diberikan. Tugas utama kalian hanya belajar. Terima kasih kepada orang tua yang sudah memberi kepercayaan. Insya Allah, dengan tujuan baik, Allah akan selalu melindungi anak-anak kita,” ucapnya.
Selain melepas siswa, Amru juga menyampaikan rencana pembangunan Sekolah Rakyat di Kayong Utara. Ia menegaskan bahwa pemerintah daerah sudah menyiapkan lokasi untuk pembangunan tersebut.
“Insya Allah kita sedang mempersiapkan sekolah rakyat. Lokasinya juga sudah siap, sehingga nantinya anak-anak tidak perlu jauh, karena sekolah rakyat akan hadir di Kayong Utara,” jelas Amru.
Rencana pembangunan ini menegaskan keseriusan pemerintah daerah dalam memperluas akses pendidikan yang inklusif, merata, dan berkualitas. Amru berharap keberadaan Sekolah Rakyat di Kayong Utara dapat melahirkan generasi muda yang tangguh, cerdas, dan mampu bersaing.
Dengan dukungan penuh dari pemerintah daerah, lima siswa yang berangkat hari ini membawa harapan besar. Mereka bukan hanya menimba ilmu untuk diri sendiri, tetapi juga menjadi bagian dari upaya bersama membangun masa depan Kayong Utara melalui pendidikan.
