KUBU RAYA, RUAI.TV – Suasana hangat penuh semangat terpancar di halaman Kantor Bupati Kubu Raya saat Wakil Bupati Sukiryanto secara resmi melepas 808 mahasiswa Universitas PGRI Pontianak untuk menjalankan Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) di sembilan kecamatan di wilayah Kubu Raya.
Dalam sambutannya, Sukiryanto menyampaikan apresiasi tinggi atas kepercayaan kampus memilih Kubu Raya sebagai lokasi pengabdian. Ia menyambut para mahasiswa dengan tangan terbuka dan harapan besar.
“Selamat datang di Kabupaten Kubu Raya. Saya titip masyarakat kami, khususnya para pemuda. Dampingi mereka dan tularkan semangat bahwa pendidikan adalah tiang utama kemajuan bangsa,” ujar Sukiryanto, Senin, 21 Juli 2025.
Wakil Bupati juga menekankan pentingnya peran mahasiswa dalam era digital saat ini. Ia berharap mereka tidak sekadar hadir, tetapi mampu menjadi agen perubahan, terutama dalam membina generasi muda desa agar lebih bijak dalam menggunakan media sosial.
“Kami berharap para mahasiswa dapat merangkul pemuda desa, berbagi ilmu, dan membimbing mereka untuk bijak memilah konten positif dan negatif. Kita butuh generasi yang cerdas dan tidak mudah tergerus oleh arus zaman,” pesannya.
Tak hanya memberi arahan, Sukiryanto juga berbagi pengalaman inspiratif saat menjadi mahasiswa. Ia mengisahkan perjuangannya merintis usaha sejak duduk di semester empat, sembari memotivasi para mahasiswa agar tidak ragu untuk bersaing dan berwirausaha.
“Jangan merasa kecil hati bersaing dengan lulusan dari universitas lain. Tidak ada bedanya. Semua punya potensi yang sama,” katanya.
Di akhir sambutannya, Sukiryanto kembali menegaskan bahwa kehadiran mahasiswa harus mampu memberi manfaat langsung bagi masyarakat. Ia berharap kegiatan KKM ini menjadi ruang pembelajaran yang sesungguhnya tidak hanya bagi masyarakat, tetapi juga bagi para mahasiswa itu sendiri.
“Semoga melalui praktik langsung di tengah masyarakat ini, para mahasiswa dapat menggali potensi diri dan mengaplikasikan ilmu yang telah dipelajari di bangku kuliah,” tutupnya.
Kuliah Kerja Mahasiswa kali ini bukan sekadar program rutin tahunan, tetapi menjadi jembatan emas yang mempertemukan semangat muda, kepedulian sosial, dan harapan akan masa depan daerah yang lebih baik.
Leave a Reply