Arsip

HIPMI Kalbar Gelar Musda XVI Awal Juni 2025, Siapkan Pemimpin Baru yang Visioner

Badan Pengurus Daerah Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPD HIPMI) Kalimantan Barat bersiap menggelar Musyawarah Daerah (Musda) XVI pada awal Juni 2025.
Panitia Musyawarah Daerah XVI Badan Pengurus Daerah Himpunan Pengusaha Muda Indonesia Kalbar menggelar rapar persiapan. (Foto/ruai.tv)
Advertisement

PONTIANAK, RUAI.TV – Badan Pengurus Daerah Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPD HIPMI) Kalimantan Barat bersiap menggelar Musyawarah Daerah (Musda) XVI pada awal Juni 2025. Agenda utama Musda ini yakni memilih Ketua Umum HIPMI Kalbar periode 2025–2028.

Musda mengangkat tema Transformasi Kepemimpinan Pengusaha Muda Menuju Usaha yang Tangguh, Kolaboratif, dan Kompetitif, dengan puncak acara berlangsung pada 1 Juni 2025 di Hotel Golden Tulip, Pontianak.

Sekretaris BPD HIPMI Kalbar, Sudirman, menyebut rangkaian kegiatan Musda sudah dimulai sejak 14 April 2025 melalui pra-Musda. Kegiatan ini diawali dengan registrasi ulang anggota, termasuk mereka yang masa keanggotaannya telah kedaluwarsa.

Advertisement

“Kami ingin memastikan proses regenerasi berjalan dengan segar dan solid,” ujarnya.

Sudirman juga mengungkapkan bahwa pada 26 April 2025, panitia akan menggelar Silaturahmi Daerah (Silatda) sekaligus halalbihalal keluarga besar HIPMI Kalbar. Momentum ini juga menjadi titik awal dibukanya pendaftaran calon ketua umum.

“Proses pemilihan kita buat lebih terbuka. Setiap anggota yang memenuhi syarat boleh mendaftarkan diri. Kami ingin semua kader punya kesempatan yang sama,” tegas Sudirman.

Untuk memperkaya proses seleksi, panitia merancang debat terbuka antar calon ketua umum di tiga kampus besar: Universitas Tanjungpura, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Barat, dan Universitas Panca Bhakti.

Debat akan melibatkan panelis akademisi dari berbagai latar belakang, mulai dari keuangan, manajemen, hingga hukum.

Sebelum hari H Musda, pada 29 Mei 2025, panitia akan menggelar proses eksistensi ke Badan Pengurus Pusat (BPP) HIPMI. Langkah ini penting untuk memperkuat validitas dan kesiapan pelaksanaan Musda.

Sudirman berharap Musda ini mampu melahirkan pemimpin HIPMI Kalbar yang progresif dan mampu membawa pengusaha muda naik kelas.

“Kita ingin pengusaha muda Kalbar tidak hanya bertahan di level mikro, tapi naik menjadi pelaku usaha menengah hingga makro. Ini bagian dari komitmen membangun masa depan ekonomi Kalbar,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Bidang Organisasi, Keanggotaan, dan Kelembagaan (OKK) BPD HIPMI Kalbar, Febriadi, yang juga menjabat Ketua Steering Committee (SC) Musda XVI, berharap banyak calon yang mendaftar.

“Minimal ada dua calon, agar proses Musda lebih dinamis,” ujarnya.

Febriadi menjelaskan bahwa pengumuman syarat pencalonan akan berlangsung pada 28 April 2025 setelah panitia menggelar rapat BPH dan rapat SC.

Berdasarkan AD/ART, calon ketua umum wajib pernah menjadi pengurus HIPMI minimal enam bulan, memiliki KTA aktif, dan mengantongi rekomendasi dari BPC kabupaten/kota.

“Soal jumlah minimal rekomendasi BPC dan siapa saja yang punya hak suara, kami akan umumkan setelah rapat final. Yang jelas, kita ingin semua berjalan transparan dan sesuai aturan,” tegas Febriadi.

Ia pun optimistis Musda XVI akan membawa HIPMI Kalbar ke arah yang lebih baik. “Musda kali ini cukup berbeda dari sebelumnya. Harapan kami, kepengurusan HIPMI Kalbar 2025–2028 bisa lebih solid dan progresif,” pungkasnya.

Advertisement