PONTIANAK, RUAI.TV – Musyawarah Wilayah (Muswil) IX Majelis Wilayah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MW KAHMI) Kalimantan Barat semakin dekat.
Dua nama resmi masuk dalam bursa bakal calon Presidium periode 2025–2030, yakni dr. H. Harisson, M.Kes dan Dr. Ria Hayatunnur Taqwa, M.Si.
Steering Committee Muswil IX KAHMI Kalbar mengumumkan penetapan keduanya, Rabu (23/4), menjelang pelaksanaan Muswil yang di jadwalkan berlangsung pada 25–26 April 2025 di Pontianak.
Keduanya mengantongi rekam jejak kuat di berbagai sektor, termasuk organisasi, pemerintahan, dan sosial kemasyarakatan.
Harisson di kenal luas sebagai birokrat dengan latar belakang medis, sementara Ria Hayatunnur menonjol sebagai akademisi dan penggerak perempuan dalam berbagai gerakan sosial.
“Proses seleksi berjalan secara demokratis dan transparan. Kami berkomitmen mendorong regenerasi kepemimpinan yang inklusif dan membawa semangat kemajuan,” ujar Ketua Steering Committee, Syarif Iwan Taruna al-Qadrie dalam siaran persnya yang di terima ruai.tv, Kmais (24/4).
Muswil IX mengangkat tema “Merajut Harmoni Intelektual: Menyatukan Visi KAHMI Kalbar untuk Kebersamaan dan Kemajuan.” Agenda ini tak sekadar forum pemilihan, tetapi juga menjadi ajang konsolidasi dan penguatan jejaring antaralumni HMI di Kalimantan Barat.
Steering Committee menargetkan lahirnya program kerja yang relevan dan progresif demi akselerasi kontribusi KAHMI bagi pembangunan daerah.
Sebagai bagian dari rangkaian acara, panitia juga menyisipkan kegiatan Halal bi Halal keluarga besar HMI se-Kalimantan Barat, yang di harapkan mempererat silaturahmi dan semangat kebersamaan lintas generasi kader HMI.
