PONTIANAK – Terjadi aksi pemukulan terhadap seorang suster atau biarawati bernama Agnes oleh orang tidak dikenal, di Toko Dodol Along, Jalan Gajah Mada, Kecamatan Pontianak Selatan, sekitar pukul 11.35 WIB, Minggu (14/7) siang.
Aksi pemukulan tersebut terekam CCTV di Toko Dodol dan menyebar di media sosial. Mengetahui kejadian dan mendapat informasi dari maysarakat, tim 2 Resmob Polda Kalbar pun bertindak untuk mengejar dan menangkap pelaku.
Berdasarkan laporan tersebut, tim melakukan penyelidikan dan sekitar pukul 14.30 WIB, Selasa (16/7) siang, Tim 2 Unit Resmob Polda Kalbar melakukan pengejaran dan berhasil mengamankan terduga pelaku di depan JNT Jalan Gajah Mada, Pontianak Selatan. Selanjutnya yang bersangkutan di bawa ke Polda Kalbar untuk proses lebih lanjut.
“Tim 2 Unit Resmob Polda Kalbar melakukan pengejaran dan berhasil mengamankan terduga pelaku di depan JNT Jalan Gajah Mada, Pontianak Selatan. Selanjutnya yang bersangkutan dibawa ke Polda Kalbar untuk proses lebih lanjut,” ujar Direskrimum Polda Kalbar, Kombes Pol Veris Septiansyah, Selasa (16/7) sore.
Setelah diamankan pelaku diintrogasi petugas. Berdasarkan keterangan yang diperoleh, pelaku bernama Hendrik (40). Diduga pelaku mengalami keterbelakangan mental. Hingga kini pelaku masih menjalani pemeriksaan di Mapolda Kalbar.
Berdasarkan rekaman CCTV yang beredar, terlihat suster Agnes sedang berbelanja di sebuah Toko. Pada saat yang bersamaan terdapat seorang laki-laki masuk menghampiri suster Angnes dan memukul menggunakan tangan sebelah kanan sehingga mengenai kepala sebelah kiri suster. Akibat pemukulan itu suster harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis. (Red).
