PONTIANAK –Warga Jalan Untung Surapati, Nomor 35, RT.03/RW.23, Kelurahan Benua Melayu Darat, Kecamatan Pontianak Selatan, digegerkan dengan penemuan mayat seorang pria dengan posisi leher tersangkut di besi runcing pagar rumah warga, sekitar pukul 10.00 WIB, Selasa (17/12) pagi.
Diketahui korban bernama L Petrus Akhar (77), warga Jalan Untung Surapati, Nomor C21, RT.01/RW.23 Kelurahan Benua Melayu Darat, Kecamatan Pontianak Selatan, merupakan pensiunan pegawai negeri sipil (PNS) kelahiran Kabupaten Sanggau. Saksi mata dalam peristiwa ini adalah Tja Boen Heng alias Bunarto (63) yang juga pemilik rumah.
Menurut keterangan dari istri korban bernama Emelia Imbang (78), yang disampaikan oleh Polsek Pontianak Selatan, kejadian bermula pada pukul 06.30 WIB korban sarapan di rumah. Sekitar pukul 07.30 WIB, korban memberitahukan kepada istri bahwa akan keluar mencari durian kuning.
Sekitar pukul 10.00 WIB, salah satu warga yang melintas depan rumah, Bunarto melihat korban sudah dalam keadaan tertancap pada besi pagar rumah. Kemudian salah satu warga tersebut mengedor rumah Bunarto untuk memberitahukan kejadian tersebut. Sekitar pukul 10.30 WIB, warga melaporkan kejadian tersebut kepada Bhabinkambtibmas.
“Berdasarkan keterangan istri, korban mempunyai riwayat penyakit paru-paru dan sudah lanjut usia sehingga sudah lemah untuk melakukan aktifitas sehari-hari,” kata kapolsek pontianak selatan, Kompol Anton Satria melalui rilisnya yang diterima ruai.tv, Selasa (17/12) sore.
Pasca ditemukan korban langsung dibawa kerumah sakit terdekat untuk dilakukan Autopsi, dimana saat ini polisi juga sedang memeriksa CCTV untuk penanganan kasus lebih lanjut. (Red).
Leave a Reply