PONTIANAK – Sebanyak 8000 rumah yang belum teraliri listrik, akan menikmati listrik dalam waktu dekat.
Pernyataan itu disampaikan langsung Gubernur Kalbar Sutarmidji di rumah dinas jalan A. aani, Rabu (25/9).
Program tersebut, akan diwujudkan pada pertengahan bulan Oktober tahun 2019 sesuai dengan janji politiknya saat mencalonkan sebagai gubernur beberapa waktu yang lalu.
“Allhamdulilah sekarang ini sudah tersedia anggaran untuk pemasangan 8000 sambungan listrik secara gratis bagi masyarakat yang belum teraliri listrik di desa yang ada di daerah Kalbar,” ungkap Gubernur Kalbar Sutarmidji.
Lanjutnya, anggaran untuk pemasangan listrik tahap pertama ini berasal dari dana Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan tambang yang ada di kalbar.
“8000 sambungan listrik ini, saya harap PLN betul-betul bisa menyerapnya semua dan prioritaskan pada masyarakat yang selama ini belum menikmati listrik, tapi sudah tersedia jaringan listrik. Jadi satu rumah itu kalo tidak salah saya butuh biaya Rp 750 ribu biaya pemasangannya, saya harap 8000 bisa terserap,” tegasnya.
Berdasarakan data yang dirinya dapatkan, untuk rumah yang telah diverifikasi sudah ada sekitar 4000 rumah dan dalam waktu dekat rumah yang sudah diverifikasi bisa dari 7000 sambungan listrik rumah.
“Data sekarang sudah 4000 lebih yang telah diverifikasi dan kita sudah serahkan ke PLN semuanya,” tuturnya.
“Kalo ada usulan-usulan rumah yang mau di sambungkan listrik, silahkan masyarakat hubungi PLN. Supaya masyarakat tahu ada tidak fasilitas pemasangan listrik itu,” ujarnya.
Dirinya menyatakan untuk tahun 2019 ini akan ada 8000 rumah pemasangan secara gratis dan tidak menutup kemungkinan program sambungan listrik ini akan lanjut di tahun selanjutnya. (Red).
Leave a Reply