KUBU RAYA – Dua bocah bersaudara Apen dan Asen mengalami nasib tragis. Keduanya tersengat arus listrik tegangan tinggi saat layang-layang putus yang mereka kejar tersangkut di kabel listrik di Gang Keluarga, Sungai Raya, Kubu Raya, Senin sore (21/1/2019).
Apung (32) tetangga korban yang pertama kali membantu ibu korban menyelamatkan kedua anaknya mengatakan, bahwa lokasi kejadian berada di lahan kosong yang terletak di samping rumah korban.
“Mamanya teriak minta tolong saya bantu karena waktu itu sepi orang juga. Jadi hanya kami berdua awalnya menyelamatkan kedua anak itu,” jelas Apung.
Menurut Apung, ibu kedua bocah ini langsung mengambil kayu untuk memutuskan tali kawat layangan yang menyebabkan kedua anaknya terbujur di tempat.
“Setelah itu saya langsung mengambil yang paling bungsu, saya bawa lari ke tempat yang belumpur,” katanya
Namun malang bagi Apen, siswa kelas 5 SD (sekolah dasar) ini terlambat untuk ditangani sehingga meninggal dunia. Sementara adiknya Asen yang masih duduk di bangku kelas 2 SD berhasil diselamatkan.
Saat ini kedua bocah malang tersebut sedang berada di Rumah Sakit Kartika Husada.
Asen tampak langsung ditangani tim medis sementara kakaknya masih berusaha untuk diselamatkan kedua orang tuanya meskipun pihak Rumkit sudah mengatakan bahwa Apen meninggal dunia.
Kedua orang tua korban tampak masih menangis sembari menekan dada anaknya. Berharap bocah tersebut bisa diselamatkan.
Sementara sebagian tetangga korban yang turut datang ke Rumah sakit tampak tidak bisa berbuat banyak untuk menjelaskan kepada kedua orang tua korban yang masih tidak percaya bahwa anaknya telah meninggal dunia. (Red).
Leave a Reply