“Kelonggaran tersebut dengan beberapa catatan, seperti rumah makan, warung kopi atau cafe yang berskala kecil, Pedagang Kaki Lima (PKL) kami perkenankan membuka usahanya hingga pukul 21.00 WIB,” ujar Edi.
Tetapi karena Pontianak masih zona merah, dengan catatan maksimum yang boleh makan minum di tempat 25 persen dari kapasitas. Dan tetap menekankan pentingnya penerapan protokol kesehatan.
Baca juga: 2.800 Remaja Pontianak Telah Menerima Vaksin
Edi mengajak keterlibatan para pelaku usaha untuk bekerjasama dan kooperatif dalam menjaga kondisi selama PPKM Level IV dengan mematuhi aturan yang telah ditetapkan. Tanpa adanya kerjasama dari pelaku usaha dalam mematuhi PPKM Level IV ini, maka akan sangat sulit untuk keluar dari zona merah.
“Kami akan izinkan makan dan minum ditempat. Tetapi kami berharap ada kerjasama pelaku usaha untuk melaksanakan peraturan yang berlaku,” tegas Edi. (SVE)
