SEKADAU – Tiga kecamatan di kabupaten Sekadau yakni kecamatan Nanga Mahap, Nanga Taman, dan Sekadau Hulu dilanda banjir, Sabtu (67/12) pagi.
Berdasarkan data dari Polsek Nanga Mahap, banjir terjadi di beberapa desa yakni, desa Tembesuk, desa Lembah Beringin, desa Batu Pahat dan desa Nanga Mahap, khusnya dusun Tanjung dengan ketinggian air bervariasi antara 50 centimeter hingga 2 meter.
Berdasarkan data sementara yang berhasil dihimpun, banjir di desa Tembesuk merendam 300 rumah warga, dengan kerugian materil diprediksi mencapai 15 juta rupiah, namun tidak ada korban jiwa.
Sementara banjir di desa Lembah Beringin merendam 150 rumah warga dengan kerugian diprediksi mencapai 10 juta rupiah. Untuk data korban terdampak banjir di desa Nanga Mahap dan Batu Pahat sementara belum diketahui.
Berdasarkan data sementara yang diperoleh dari BPBD Kabupaten Sekadau, Sabtu (7/12) sore), banjir bandang terjadi di kecamatan Nanga Taman. Dimana akibat banjir bandang itu 180 rumah warga terdampak. Satu rumah di dusun Kelampuk hanyut terbawa arus,
Data lainnya sekitar lima rumah dan enam jembatan di Meragun rusak ringan, pipa PDAM di intake Meragun rusak berat. Sementara di desa dan kecamatan Sekadau Hulu masih dalam pendataan petugas.
Untuk memastikan musibah banjir ini, Bupati Sekadau Rupinus meninjau langsung kondisi banjir di kecamatan Nanga Taman, Sabtu (7/12) pagi. Bupati juga seudah meminta pihak terkait untuk melakukan pendataan dan memberi bantuan kepada korban terdampak banjir. Ia juga mengimbau agar warga tetap waspada dengan kemungkinan banjir susulan. (Red).
