KETAPANG – Sebanyak 11 (sebelas) unit bangunan ruko di Dusun Indralayan, Jalan Indralayan, Kecamatan Sandai, Kabupaten Ketapang, Provinsi Kalimantan Barat terbakar sekitar pukul 18.40 WIB, Rabu (9/9/2020) malam.
Kapolsek Sandai, AKP Muslimin menjelaskan, kebakaran itu bermula dari salah satu bangunan ruko milik warga. Padatnya bangunan membuat api dengan cepat menyambar ke beberapa bangunan ruko lainnya di pasar kebanggaan masyarakat Sandai itu. Menurut mantan Kasat Narkoba Polres Kubu Raya itu, pada saat kejadian juga terjadi hujan.
“Bermula dari rumah saudara Mansyur pemilik toko sembako yang bertempat sebelah ujung kiri pasar, penyebab terbakar belum diketahui, yang mana dari rumah saudara Mansyur menimbulkan api yang mana posisi toko/ruko berdekatan mengakibatkan ruko di sampingnya ikut terbakar,” jelas Kapolsek Sandai, AKP Muslimin melalui pesan WhatsApp kepada ruai.tv, Kamis (10/9) siang.
Kapolsek menjelaskan, adapun bangunan toko/ruko yang terbakar yakni 2 (dua) unit ruko H Mansur jual buah, 1 (satu) unit ruko Kaswadi rumah makan, 1 (satu) unit ruko Gianto (kosong), 1 (satu) unit ruko Sudar sebagai warung makan, 1 (satu) unit ruko Handoyo toko pakaian, 1 (satu) unit ruko Jimi toko pakaian, 1 (satu) unit ruko Ujang Suhendar Rumah Makan Anu puring, 1 (satu) unit ruko Haji Muin jual bakso, 1 (satu) unit ruko Rudi salim jual sate dan 1 (satu) unit ruko Saragih jual sembako.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, kerugian pun belum bisa ditaksir. “Tidak adanya korban jiwa, kerugian materil untuk sementara belum dapat ditaksir,” pungkasnya.(Red).
