Arsip

Panitia Penjaringan Pastikan Berkas Sultan Melvin Lengkap, Jadi Pendaftar Pertama Calon Ketua KONI Kalbar

Syarif Machmud Melvin Alkadrie menyerahkan berkas pendaftaran sebagai Bakal Calon Ketua KONI Kalbar. (Foto/ruai.tv)
Advertisement

PONTIANAK, RUAI.TV – Tim penjaringan dan penyaringan calon Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kalimantan Barat memastikan berkas pendaftaran Sultan Pontianak ke IX, Syarif Machmud Melvin Alkadrie, dinyatakan lengkap. Sultan Melvin menjadi bakal calon pertama yang resmi mendaftar untuk memimpin KONI Kalbar periode 2025–2029.

Ketua Tim Penjaringan dan Penyaringan, Brigjen Pol (Purn) Andi Musa, menyebut Sultan Melvin menyerahkan seluruh dokumen sesuai ketentuan dan memenuhi dukungan minimal.

“Dokumen bisa dinyatakan lengkap dan beliau ini yang pertama kali yang mendaftar menjadi ketua KONI. Sebelumnya sudah mengambil formulir dan langsung dikembalikan dengan berkas persyaratan lain,” ujar Andi di kantor KONI Kalbar, Rabu (12/11/2025).

Advertisement

Sultan Melvin datang ke kantor KONI Kalbar dengan didampingi puluhan pengurus provinsi cabang olahraga (pengprov) serta beberapa ketua KONI kabupaten dan kota.

Dalam kesempatan itu, ia menyerahkan dukungan dari 22 pengprov cabang olahraga dan 5 KONI kabupaten/kota sebagai bagian dari persyaratan administratif yang ditetapkan panitia.

Andi menegaskan, panitia akan melanjutkan proses verifikasi pada 27 November mendatang untuk memastikan keabsahan dokumen dan dukungan.

“Tahapan berikutnya adalah verifikasi berkas. Kami akan memastikan seluruh dukungan yang disampaikan benar-benar sah sesuai dengan ketentuan,” jelasnya.

Musyawarah Olahraga Provinsi (Musorprov) KONI Kalbar dijadwalkan berlangsung pada 6 Desember 2025. Dalam forum itu, seluruh anggota KONI yang memiliki hak suara akan memilih ketua baru untuk periode 2025–2029.

Andi menyebut, hingga 11 November 2025, terdapat 14 KONI kabupaten/kota serta 50 pengurus provinsi cabang olahraga dan badan fungsional yang telah terverifikasi memiliki hak suara.

Meski demikian, jumlah tersebut masih berpotensi berubah karena beberapa kepengurusan masih dalam proses pengaktifan.

“Kita masih menunggu proses administrasi dari beberapa cabang olahraga dan KONI kabupaten/kota yang belum aktif. Jika sudah selesai, maka mereka bisa ikut memberikan suara dalam Musorprov nanti,” tambahnya.

Pendaftaran Sultan Melvin menandai dimulainya dinamika pemilihan Ketua KONI Kalbar. Langkah cepatnya mendaftar lebih awal menarik perhatian banyak pihak, terutama karena ia menjadi tokoh pertama yang secara resmi menyerahkan berkas dan memenuhi seluruh syarat dukungan.

Panitia penjaringan menilai momentum ini menunjukkan meningkatnya antusiasme menjelang Musorprov KONI Kalbar. Proses pendaftaran berikutnya masih terbuka hingga 24 November 2025.

Setelah itu, panitia akan menetapkan nama-nama calon yang berhak maju dalam pemilihan untuk memimpin lembaga olahraga tertinggi di Kalimantan Barat.

Advertisement