PONTIANAK, RUAI.TV – Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan menghadiri Rapat Koordinasi Percepatan Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih se-Kalimantan Barat di Balai Petitih Kantor Gubernur Kalbar, Kamis (15/5/2025).
Kegiatan tersebut mengusung tema “Bersama Presiden Prabowo, Ayo Berkoperasi, Koperasi Bangkit”. Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kalbar, Junaidi, menyampaikan bahwa pemerintah menargetkan pembentukan 80.000 unit Koperasi Desa Merah Putih di seluruh Indonesia.
Presiden Prabowo dijadwalkan meresmikan program ini secara nasional pada 12 Juli 2025 di Banyumas, Jawa Tengah, bertepatan dengan Hari Koperasi.
“Kami di Kalimantan Barat menargetkan pembentukan 2.038 unit koperasi sebelum peresmian nasional,” tegas Junaidi.
Hingga pertengahan Mei, Kalbar mencatatkan capaian 259 desa yang telah melaksanakan Musyawarah Desa Khusus. Sebanyak 150 koperasi sudah mengajukan akta ke notaris, dan 59 desa telah menerima akta notaris.
Junaidi mengungkapkan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Perkumpulan Notaris agar proses penerbitan akta bisa berjalan lebih cepat dan tidak menggunakan harga reguler.
Gubernur Kalbar, Ria Norsan, meminta seluruh pihak mempercepat tahapan pembentukan koperasi. Ia menekankan bahwa batas akhir musyawarah desa jatuh pada 31 Mei 2025. Setelah itu, pihak desa memiliki waktu dari 1 hingga 30 Juni untuk mengurus legalitas koperasi ke notaris.
“Kita harus berpacu dengan waktu. Segera bentuk Koperasi Desa Merah Putih di seluruh desa,” ajak Norsan dalam arahannya.
Norsan menjelaskan bahwa Koperasi Merah Putih mencakup berbagai jenis usaha, seperti toko sembako, kantor koperasi, simpan pinjam, klinik desa, hingga apotek desa.
“Ke depan, masyarakat tidak perlu ke kota hanya untuk beli obat. Kami berharap program ini bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kalbar,” ujarnya optimis.
Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, menyatakan dukungan penuh terhadap program tersebut. Ia berencana menggelar rapat koordinasi bersama camat, kepala desa, dan BPD untuk mempercepat pelaksanaan Musdes pembentukan Koperasi Desa Merah Putih di wilayahnya.
“Kami akan segera bergerak agar koperasi ini terbentuk tepat waktu,” tegas Fransiskus.
Leave a Reply