Arsip

Pontianak Canangkan Intervensi Serentak Stunting dan Jambore Kader Posyandu

Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian menyuapkan makanan kepada balita saat Pencanangan Intervensi Serentak Stunting dan Jambore Kader Posyandu Tingkat Kota Pontianak Tahun 2024 di halaman Dinkes Kota Pontianak, Sabtu (08/06/2024).
Advertisement

PONTIANAK, RUAI.TV – Pemerintah Kota Pontianak berkomitmen melakukan aksi 10 langkah sebagai upaya menekan angka stunting. Dari 10 langkah arahan Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Pusat tersebut, tersisa satu yang belum digalakkan, yaitu menggerakan seluruh sasaran mulai dari bayi, balita hingga calon pengantin (catin) untuk datang ke posyandu.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak, Saptiko, meminta seluruh camat dan lurah untuk ikut menggerakkan semua sasaran ke posyandu. Melalui Intervensi Serentak Stunting dan Jambore Kader Posyandu, pihaknya ingin melengkapi semua upaya inisiasi TPPS Pusat itu.

“Ada 10 yang diminta TPPS Pusat, dari Sekretariat Wakil Presiden Republik Indonesia, kami sudah lakukan sembilan dan tersisa satu, yaitu menggerakan seluruh sasaran ke posyandu,” ujarnya saat Pencanangan Intervensi Serentak Stunting dan Jambore Kader Posyandu Tingkat Kota Pontianak Tahun 2024 di Halaman Dinkes Kota Pontianak, Sabtu (08/06/2024).

Advertisement

Saptiko menambahkan, angka kunjungan ke posyandu masih belum sesuai target. Sebagai bentuk kepedulian pemerintah untuk menangani stunting, TPPS Pusat akan memonitoring langsung aksi intervensi serentak pada tanggal 11 dan 12 Juni mendatang.

“Kami siapkan di satu Posyandu Anggrek Jalan Madyosari I dan Posyandu Surya Sehat Jalan Paris I, untuk dimonitoring, diharapkan semua sasaran hadir di posyandu,” sebutnya.

Baca di halaman berikutnya…

Advertisement