KAPUAS HULU, RUAI.TV – Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan meminta, agar kontraktor pembangunan gedung Pelayanan Satu Atap Kapuas Hulu, selalu menjalankan pekerjaan sesuai dengan ketentuan. Tidak boleh asal-asalan, sehingga hasilnya baik dan berkualitas.
Permintaan itu disampaikannya, saat meninjau progres fisik pembangunan gedung Pelayanan Satu Atap Kapuas Hulu, pada Kamis (07/03/2024). Tak sendiri, saat melakukan peninjauan, Bupati Kapuas Hulu didampingi Kepala Dinas PUPR Kabupaten Kapuas Hulu, Martin.
Mengenai progres pembangunan gedung, Fransiskus Diaan menyebut, sudah mencapai 83 persen dari nilai kontrak pekerjaan.
“Saya melihat langsung progres pembangunan tersebut, tidak ditemukan kendala berarti dan pelaksanaan pembangunan berjalan sesuai jadwal, dan pihak kontraktor optimis penyelesaian pembangunan sesuai dengan waktu yang telah disepakati di dalam kontrak kerja,” katanya.
Fransiskus Diaan juga menjelaskan, tahap pertama pembangunan gedung Pelayanan Satu Atap Kapuas Hulu ini, menggunakan anggaran yang berusumber dari APBD tahun anggaran 2022, sebesar Rp50 miliar. Kemudian pembangunan dilanjutkan lagi dengan APBD tahun anggaran 2023 sebesar Rp50 miliar. Sehingga total APBD yang digunakan untuk pembangunan gedung sebesar Rp100 miliar.
“Saya pastikan pembangunan gedung Pelayanan Satu Atap Pemerintah Daerah Kabupaten Kapuas Hulu selesai tepat waktu. Mudah-mudahan tidak ada kendala, sehingga tahun 2024 ini sudah bisa digunakan untuk melayani masyarakat Kabupaten Kapuas Hulu,” pungkasnya. (ROV)
Leave a Reply