PONTIANAK, RUAI.TV – Bertempat di ruang kerja Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat , diadakan rapat koordinasi rencana aksi tim percepatan indeks pembangunan manusia (IPM) Kamis (13/10/2022).
Rakor yang dibuka oleh Asisten I Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat, Linda Purnama ini, bertujuan menyamakan persepsi dan pengetahuan semua yang terlibat dalam Tim teknis percepatan Peningkatan IPM di Kalimantan Barat tentang capaian IPM, sehingga diperoleh gambaran pelaksanaan rekomendasi, sesuai tugas pokok dan fungsi organisasi perangkat daerah (OPD) terkait. Selain itu, rapat ini juga bertujuan untuk mengidentifikasi permasalahan dan faktor-faktor pendukung upaya percepatan peningkatan IPM di Kalimantan Barat.
Baca juga: 11 Tim Merumput, Meriahkan Liga ASN Pontianak
Saat ini Pemprov Kalbar sudah membuat draf tentang Pembentukan Tim Koordinasi Percepatan Peningkatan IPM di Kalbar, yang akan dituangkan dalam bentuk Peraturan Gubernur (Pergub). Hal ini diharapkan menjadi acuan bagi seluruh Perangkat Daerah di Kabupaten/Kota, yang tergabung dalam tim.
Tim tersebut diminta untuk segera melakukan aksi dan kerja nyata pada tiga dimensi yang berpengaruh besar terhadap peningkatan nilai IPM, yakni dimensi umur panjang dan hidup sehat, dimensi pengetahuan dan dimensi standar hidup layak.
Baca juga: Sore-sore, Dua Rumah Terbakar di Ngabang
IPM Kalbar
“Karena capaian IPM Provinsi Kalimantan Barat pada tahun 2021 berada di angka 67.90 dan lebih rendah dari capaian IPM nasional dengan angka 72.29. Meskipun angka IPM Kalbar meningkat 0.24 poin atau tumbuh 0.36% dibanding tahun 2020, dan berada pada zona sedang. Namun secara nasional, Kalbar berada di posisi ke-30 dari 34 provinsi di Indonesia,” ujar Linda Purnama.
Tiga provinsi dengan nilai IPM tertinggi adalah DKI Jakarta, DI Yogyakarta dan Kalimantan timur. Sedangkan provinsi yang berada di bawah Kalbar yaitu Provinsi Sulawesi Barat, NTT, Papua Barat dan Papua.
Baca juga: Ratusan Pelajar Padati Ekspo Perguruan Tinggi SMA St Paulus
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, Harisson menyampaikan, rakor ini bertujuan untuk merampungkan dokumen rencana aksi peningkatan IPM Kalbar.Rencana aksi ini berusaha untuk menyusun strategi, termasuk program pelaksanaan yang nantinya diharapkan bisa menjadi pedoman dalam lompatan-lompatan besar, terkait peningkatan IPM di Kalimantan Barat.
“Jadi, penyusunan rencana aksi ini bisa menjadi acuan, baik di tingkat Provinsi maupun Kabupaten/Kota, dalam melakukan percepatan atau lompatan-lompatan peningkatan IPM di Kalimantan Barat,” kata Harisson. (RED)
Leave a Reply