PUTUSSIBAU, RUAI.TV – Proses pembongkaran Kantor Bupati Kapuas Hulu di Putussibau segera dilakukan, setelah pengosongan hampir rampung. Sejak beberapa pekan lalu, para pegawai telah mengangkut berkas-berkas untuk pindah ke kantor sementara.
Di lokasi kantor bupati ini nanti, setelah pembongkaran, akan berlangsung pembangunan Gedung Pelayanan Satu Atap. Pengerjaan pembangunan pada sekitar awal Agustus 2022.
Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, meninjau kantor lama tersebut, Senin (17/07/2022). Dia mengecek sejumlah ruangan yang sudah dalam kondisi kosong.
Baca juga: Kabar Terbaru 29 Jemaah Haji Sekadau di Tanah Suci
Ruangan-ruangan tersebut terbilang sudah tidak layak untuk bekerja dan memberi pelayanan kepada masyarakat. Atap bocor di sana-sini, dan beberapa bagian lantai sudah retak, serta tiang-tiang yang sudah keropos.
Kondisi tersebut juga terjadi di ruang kerja bupati, wakil bupati, sekretaris daerah, aula, dan ruang pelayanan masyarakat lainnya. Hampir semuanya telah mengalami kerusakan.
Pembongkaran Kantor
“Saat ini sedang menyelesaikan dalam proses pindah sementara tempat kerja. Gedung yang lama ini akan kita bongkar dalam waktu dekat, karena terdampak dengan pembangunan Gedung Pelayanan Satu Atap,” ujar Fransiskus.
Baca juga: 18 Tim Voli Junior se-Kapuas Hulu Berlaga di Putussibau
Dia berharap, jadwal pembangunan yang akan mulai pada awal Agustus tahun ini, tidak molor. Apalagi pemenang lelang sudah ada dan siap menjalankan pekerjannya.
“Anggaran pembangunan multiyears yang mulai sejak 2022 sampai dengan 2023. Jadi tahun 2024 kita harapkan (gedung satu atap) sudah bisa berfungsi,” papar Fransiskus.
Tempat kerja sementara seluruh pegawai saat ini di bekas Kantor Dinas Cipta Karya. Para pegawai di sekretariat daerah akan bekerja di kantor sementara ini. Berkas-berkas juga sudah mulai terangkut ke sana.
Baca juga: Bupati Fransiskus Tinjau Jalan dan Buka Ari Gawai di Sentabai
Fransiskus menjelaskan, ada sedikit perubahan konsep tata bangunan yang baru dengan bangunan lama. Arah depan kantor baru ini nanti menghadap ke ke Bundaran Tugu Pancasila.
“Jadi kita ubah view agar pemandangan sedikit lebih luas mengarah ke jalan utama,” ujar Fransiskus. (RED)
Leave a Reply