PONTIANAK, RUAI.TV – Ribuan ekor babi ternak di Kalimantan Barat (Kalbar) mati akibat terpapar penyakit african swine fever (ASF). Penyakit ini juga populer dengan sebutan demam babi Afrika.
Virus yang menyerang terbilang mudah menular antar ternak babi. Paparan virus ini bahkkan bisa mengakibatkan angka kematian ternak babi sampai 100 persen.
Baca juga: 6.915 Babi di Kapuas Hulu Disuntik Serum
Kepala Dinas Perkebunan dan Perternakan Provinsi Kalbar, Munsif, Jumat (18/02/2022), menjelaskan, di Kalbar sendiri, sudah tercatat sebanyak 44.321 ekor babi ternak yang mati. Kejadian ini tersebar hampir merata di sejumlah daerah di provinsi ini.
Kematian babi akibat virus ASF mulai melonjak, dan kini memasuki gelombang ke 4 per Februari 2022. Daerah yang terpapar adalah Kabupaten Kapuas Hulu, Sintang, Melawi, Sekadau, Sanggau, Landak, Bengkayang, Mempawah, Kubu Raya, dan Kota Singkawang.
Baca selanjutnya dengan klik pages 2 atau KLIK di SINI!
Leave a Reply