PONTIANAK, RUAI.TV – Kepala Dinas Kesehatan Kalimantan Barat, Harisson, Senin (31/05/2021) merilis data kategori risiko kenaikan kasus kabupaten/kota di provinsi itu, per 30 Mei 2021. Sebanyak 14 kabupaten/kota telah mendapatkan score-nya masing-masing.
Baca juga: Sanggau Tunda Penerimaan CPNS dan PPPK, Ini Sebabnya
Score tersebut dengan rentang 0 hingga 3.0, yang ditandai dengan warga kuning, oranye, dan merah. Serta warna hijau, untuk zona tidak terdampak. Dalam tabel tersebut, tidak ada satupun wilayah di Kalimantan Barat yang berada dalam zona hijau.
Baca juga: RSUD Bengkayang Zona Merah, Fasilitas Isolasi COVID-19 Penuh
Kabupaten Melawi merupakan satu-satunya untuk periode tersebut, yang masuk dalam zona merah atau risiko tinggi, dengan score 1.80. Sebelumnya pada 23 Mei 2021, Melawi sempat berada dalam zona oranye atau risiko sedang dengan score 2.27.
Baca juga: Pancasila dalam Karya Grafis
Dalam waktu yang sama, yakni 30 Mei 2021, empat daerah dalam zona oranye atau risiko sedang dengan score berkisar 1.9-2.4. Keempat daerah ini adalah Kabupaten Sekadau dengan score 2.32, Bengkayang dengan score 2.29, Landak dengan score 2.19, Kota Pontianak dengan score 2.06.
Baca juga: Gedung Mapolres Kubu Raya Dibangun di Sungai Ambawang
Sembilan daerah lain berada dalam zona kuning atau risiko rendah dengan rentang score 2.5-3.0. Kesembilan daerah ini adalah Kabupaten Ketapang, Kapuas Hulu, Mempawah, Kayong Utara, Sanggau, Sintang, Kubu Raya, Sambas, dan Kota Singkawang. (RED)
Leave a Reply