LANDAK – Warga dusun Leban, desa Nyayum, Kecamatan Kuala Behe, Kabupaten Landak bernama Silai, ditemukan tak bernyawa tenggelam di sungai Dait, Sabtu 1 Desember 2018, sekitar pukul 20.20 WIB.
Kejadian bermula saat anak korban Aliong pulang kerumah setelah menghadiri rapat pemuda dan olahraga. Setiba dirumah Aliong melihat orang tuanya tidak ada dikamar, dan curiga serta langsung mencarinya di tempat saudara lainnya namun tidak ditemukan.
Karena tidak ditemukan, Aliong melaporkan kepada pamannya untuk memberitahukan bahwa orang tuanya tidak ada dirumah. Sekitar pukul 22.00 WIB paman dan kerabat lainnya mencari sampai menyisir sungai Dait. Saat pencarian ditemukan sebuah tanggaoi (penutup kepala dari daun) dan warga bersama pihak keluarga berasumsi bahwa korban tenggelam di sungai Dait.
Selanjutnya warga melaporkan kejadian tersebut kepada Babinkamtibmas desa Nyanyum, Polsek Kuala Behe, H.C Simatupang. Setelah mendapat laporan warga, Babinkamtibmas langsung menghubungi Tim BPBD Kabupaten Landak untuk melakukan upaya pencarian.
Pada Minggu 2 Desember 2018 sekitar pukul 10.00 WIB, Tim BPBD tiba di TKP dan menyisir sungai Dait menggunakan Speed Boat 15 PK. Setelah melakukan pencarian dengan menyisir sungai dait, sekitar pukul 11.05 WIB tim BPBD menemukan Korban sudah tak bernyawa di dalam sungai. Silai ditemukan kurang lebih 1,5 kilometer dari lokasi terjatuhnya korban. Selanjutnya korban langsung di bawa kerumah oleh keluarga dan petugas.
Setelah korban ditemukan Tim BPBD menyerahkan korban kepada pihak Kepolisian Polsek Kuala Behe, yang selanjuitnya Polsek Kuala Behe menyerahkan Jenazah korban kepada pihak keluarga. Pihak keluarga menolak untuk dilakukan visum atau diotopsi. (Red).
Leave a Reply