Arsip

Bunga Terbesar di Dunia Tumbuh di Objek Wisata Bukit Primas

Advertisement

SEKADAU – Setelah beberapa waktu lalu ditemukan di Kecamatan Sekadau Hilir, Bunga Amorphophallus Titanum, salah satu jenis bunga terbesar di dunia kembali ditemukan warga di Objek wisata lokal bukit Primas, Desa Tembesuk Kecamatan Nanga Mahap, Kabupaten Sekadau, Sabtu siang (15/9/2018)

Bunga yang biasa disebut masyarakat setempat dengan bunga Bangkai ini ditemukan warga saat berkunjung ke wisata bukit Primas, dengan tinggi sekitar 140 Centimeter dan baru mekar.

Salah satu pengunjung wisata bukit Primas Yoga mengatakan, meski mereka sering berkunjung ke tempat tersebut di akhir pekan, namun baru kalian ini ia dan temannya Mirul melihat bunga tersebut tumbuh di perbukitan.

Advertisement

Yoga juga mengatakan bahwa kalian ini yang tumbuh di tempat tersebut bukan hanya satu bunga, melainkan terdapat sekitar 10 bunga yang mereka temui, namun terdapat satu bunga yang paling tinggi dan sudah mekar.

“Kami menemukannya tadi di bukit Primas hulu sungai Kemurang, mungkin ada sekitar sepuluh bunga yang kami temui di lokasi itu, cuman satu ini saja yang paling besar dan tinggi, itu pun belum mekar seratus persen.” Jelas Yoga

Pasca ditemukan bungga tersebut tidak di ganggu oleh pengunjung melainkan dibiarkan begitu saja.

Bukit Primas tempat tumbbuhnya bungga Amorphophallus Titanum tersebut memang menjadi salah satu objek wisata lokal yang rutin dikunjungi pemuda di Desa Tembesuk jika menjelang akhir pekan dan hari libur lainnya.

Selain pemandangan yang Indah, di sekitar bukit tersebut juga terdapat hutan dan air yang masih asri terlebih di sore hari pemandangan di sekitar bukit juga semakin menarik, hanya saja akses transportasi jalan dan jembatan menuju lokasi masih belum mendapat perhatian serius dari pemerintah. Untuk bisa sampai di lokasi pengunjung harus menggunakan kendaraan roda dua melewati jalan tanah kuning dan jembatan kayu yang belum permanen.

Untuk sampai di lokasi bukit Primas pengunjung harus menempuh perjalanan sekitar 45 menit menggunakan kendaraan roda dua dari Kampung Kemurang Desa Tembesuk. (Red)

Advertisement