Arsip

Herman Ivo: Jabatan Bupati Itu Soal Tanggungjawab

Advertisement

BENGKAYANG – Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Barat, Herman Ivo menyatakan diri serius untuk maju pada pilkada Bengkayang tahun 2020 ini.

Hal itu dibuktikannya dengan mendaftarkan diri ke sejumlah partai politik. Kamis (23/1/2020), Politikus yang hoby dalam seni oleh Vokal lagu daerah ini resmi mengembalikan berkas pendaftarannya ke DPC Partai Demokrat Kabupaten Bengkayang.

Menurut Herman Ivo, Bumi Sebalo harus dipimpin dengan orang yang tepat dan bertanggungjawab kondisi daerah dan kultur yang dimiliki masyarakat, bukan semata-mata soal lapangan kerja, terlebih dengan Kondisi akhir-akhir ini yang di alami oleh Bumi Sebalo.

Advertisement

“Jabatan Bupati itu soal tanggungjawab, bukan soal lapangan kerja. Apalagi kalau kita liat kondisi terakhir Kabupaten Bengkayang, setiap warga Bengkayang mestinya terpanggil untuk mendorong perbaikan, melalui peran apa saja,” ujar Herman Ivo.

Menurutnya momentum pilkada ini adalah momentum penting untuk upaya nyata melakukan perbaikan. Karena pelaksana pembangunan di semua sektor sangat tergantung pimpinan. Kerna itu momentum pilkada ini, bukan sekedar tergantung dari politisi, masyarakat luas punya peran penting.

“Terutama karena saat ini di Bengkayang tidak ada satupun partai yang bisa maju sendiri, semua harus berkoalisi. Yang berhak majukan calon minimal 6 kursi. Saat ini kursi terbnayak di Bengkayang adalah lima kursi, yakni Garindra dan Partai Demokrat. Gerakan atau Aspirasi masyarakat luas, terkait figur calon kepala daerah, akan sangat berpengaruh pada arah koalisi partai,” tegasnya.

Ia pun menjelaskan terkait keikutsertaanya pada pilkada Bengkayang sebagai momentum yang baik untuk mengajak masyarakat terlibat dalam membawa perubahan ke arah yang lebih baik.

“Keikutsertaan saya kali ini sesungguhnya bertujuan mengajak masyarakat banyak ikut terlibat membawa perubahan seperti yang kebanayakan masyarakat inginkan. Jangan hanya menginginkann perubahan tapi tidak mau atau tidak berani berbuat, atau bergerak. Ingin perbaikan?, ingin kemajuan? , ayo bergerak bersama, karena proses pilkada adalah tanggung kita semua,” papar politisi Demokrat ini.

“Kalau tidak sekarang ya kapan lagi ? Dan kalau tidak kita, siapa lagi ?,” sambungnya.

Herman Ivo pun meminta agar masyarakat tidak semata-mata menyalahkan pemerintahan atau pemimpin jika ada terjadi kesalahan dalam memimpin roda pemerintahan, akan tetapi rakyat yang memilih pemimpin tersebut juga harus ikut bertanggungjawab.

“Dengan kata lain kalau terjadi masalah atau kekurangan dalam sebuah pemerintahan, jangan salahkan pimpinannya, tapi rakyat pemilihlah yang ikut bertanggungjawab Mereka harus segera sadar bahwa pilihan merekalah yang menentukan baik buruknya pembagunan di daerahnya,” tegasnya. (Red).

Advertisement