Arsip

Waspada Bakar Pintu, Modus Baru Pencurian

Advertisement

KAYONG UTARA – Modus pencurian saat ini semakin beragam. di Kabupaten Kayong Utara sebuah rumah toko (ruko) yang berada di simpang empat Desa Pangkalan Buton, Kecamatan Sukadana menjadi sasaran pencurian Rabu subuh (16/1).

Saking nekatnya, pelaku membakar pintu belakang gudang untuk bisa masuk ke dalam ruko. Setelah bagian bawah pintu terbakar, yang diduga menggunakan ban bekas, pelaku dengan leluasa masuk dan menggasak uang pecahan 50 ribu dan 100 ribuan dari dalam laci ruko dengan total mencapai RP50 Juta.

Pemilik ruko, Ahua menuturkan ia baru mengetahui peristiwa pencurian saat bangun tidur dan melihat asap didekat pintu samping rumahnya, yang merupakan gudang barang-barang dagangan. “Bangun tidur kemudian melihat asap, tidak tebal asapnya, terus lihat ke samping dan di belakang seperti asap keluar, setelah bertanya kepada istri, ada orang membuat lempok (panganan olahan durian) di belakang, dibilang tidak ada, kan memang tempat lempok kan biasanya di belakang itu jam enam kurang gitulah, kemudian saya turun ke bawah saya lihat pintunya sudah berlubang gitu sudah jebol setengah sementara pintu tidak terbuka, kemudian ada asap.” Ungkap Ahua.

Advertisement

Menyikapi peristiwa ini, Kepala Desa Pangkalan Buton, Ansari mengimbau kepada masyarakat, untuk lebih berhati-hati dan menjaga keamanan rumah, terlebih diawal tahun seperti saat ini, dimana lapangan pekerjaan dibulan-bulan ini sangatlah minim. “Ya setiap bulan satu, bulan dua, dan bulan tiga itu sering terjadi pencurian terutama untuk walet dan lain-lain, dikarenakan bulan satu sampai bulan tiga pekerjaan itu minim, proyek-proyek desa juga belum ada, jadi banyak yang menganggur, sedangkan lapangan pekerjaan di Kayong Utara ini sangat minim.” Jelas Ansari.

Selain uang sekitar RP50 Juta, menurut pemilik ruko, Ahua, tidak ada barang lain yang diambil pelaku di ruko miliknya. (Red)

Advertisement